Detikotomotif.com–Lampu Engine Menyala -Anda mungkin panik saat berkendara saat indikator mesin tiba-tiba menyala. Pasalnya, jika check engine menyala saat mesin menyala, ini menandakan ada masalah pada mobil. Biasanya pengemudi akan memberhentikan kendaraannya ke tempat yang aman kemudian memeriksa mesin kendaraannya. Padahal masalahnya belum tentu di mesin mobil. Lantas, apa yang menyebabkan lampu indikator mesin menyala?
Apa yang Anda lakukan saat lampu yang terlihat seperti gambar perangkat ini menyala? Oleh karena itu, jangan panik saat masalah ini terjadi, ada baiknya mengetahui kemungkinan yang menyebabkan indikator check engine menyala dan apa yang harus dilakukan.
Check engine indicator merupakan fitur yang terdapat pada dashboard atau dasbor mobil, khususnya di area instrument cluster yang berguna untuk memberi tahu kita apabila ada komponen mobil yang mengalami kerusakan. Ada banyak alasan mengapa indikator mesin menyala.
Jika ternyata lampu mesin menyala saat mesin hidup, respon pertama kita adalah segera berhenti dan matikan mesin untuk mengecek kondisi mesin kendaraan. Ternyata, penyebab lampu indikator mobil selalu menyala bukan hanya karena kerusakan pada komponen mesin. Ada kemungkinan sensor di dalamnya kotor, sehingga sulit membaca kondisi kendaraan secara akurat Karena indikator mesin menyala
Apa yang menyebabkan Indikator Engine Menyala?
Indikator Engine adalah fitur yang mendeteksi kerusakan pada komponen pendukung mesin kendaraan. Saat terjadi kerusakan kendaraan, lampu indikator mesin akan menyala untuk memberi tahu pengemudi. Dalam hal ini, jangan terburu-buru mengambil kesimpulan jika mesin mobil bermasalah. Sebab, masalahnya bisa saja terletak pada bagian kendaraan yang lain. Berikut adalah beberapa hal yang dapat dideteksi oleh lampu indikator mesin
1.Tutup tangki bahan bakar kurang rapat
Salah satu penyebab lampu check engine menyala saat kontak menyala yang paling mudah dideteksi adalah karena tutup tangki bensin tidak tertutup rapat.Kasus kap mesin yang kurang rapat sangat fatal dan dapat membahayakan pengemudi dan penumpang, misalnya seperti kebakaran akibat penguapan bahan bakar.
Ketika hal ini terjadi, maka sensor di ECU akan mendeteksi bahwa itu adalah situasi yang berbahaya, sehingga akan memberikan kita sinyal berupa lampu indikator check engine yang menyala di dashboard mobil. Solusinya adalah lebih berhati-hati saat mengisi bahan bakar mesin. Pastikan tangki bensin tertutup rapat. Selain itu, saat kita sedang berkendara dan lampu indikator tiba-tiba menyala, kita tidak perlu khawatir. Cukup tarik mobil dan periksa apakah tutup bensin kendor
2.Filter udara harus diganti
Filter udara yang kotor atau perlu diganti bisa mengakibatkan lampu mesin berpijar saat mesin bekerja. Pasalnya, filter udara ini berkaitan erat dengan mass air flow sensor yang menentukan berapa banyak bahan bakar yang digunakan berdasarkan udara yang masuk ke mesin kendaraan.
Oleh karena itu, jika filter udara sangat kotor, akan sulit untuk menyaring udara. Akibatnya debu atau kotoran bisa masuk dari luar dan menghalangi suplai udara yang masuk ke ruang bakar.
Inilah yang akhirnya menyebabkan sensor aliran udara massal gagal. Kerusakan pada komponen ini akan menyebabkan lampu indikator check engine menyala.
Nyatanya, Anda tetap bisa mengendarai mobil hingga beberapa bulan ke depan meski mass air flow sensornya rusak. Namun, jika mesin dipaksa masuk ke dalam kendaraan, maka akan cepat kehilangan tenaga dan boros bahan bakar.
Perlu diingat juga bahwa kerusakan pada mass air flow sensor itu sendiri tidak hanya disebabkan oleh filter udara yang kotor, tetapi pemasangan filter udara yang tidak tepat juga bisa menjadi penyebab kerusakan tersebut.
3.Sensor oksigen rusak
Lampu check engine juga bisa disebabkan oleh sensor oksigen yang rusak. Komponen ini memonitor oksigen di knalpot serta menentukan jumlah bahan bakar yang terbakar. Sensor oksigen (O2) yang rusak atau mungkin tidak berperan secara baik bisa mengusik performa mesin dan merusak catalytic converter.
Indikator Mesin Periksa menyala untuk terus memberi tahu Anda bahwa ada masalah dengan sistem kendaraan, termasuk masalah dengan sensor O2. Umumnya, sensor oksigen yang tidak berfungsi disebabkan oleh sensor yang terus-menerus tertutup oli, yang mengurangi kemampuan sensor untuk menangani oksigen dan bahan bakar
4.Periksa kondisi Aki mobil
Bila tangki bensin tertutup rapat, alasan lain mengapa cek engine indicator terus berpijar ialah keadaan accu mobil. Cara mengecek dan memastikan kondisi aki mobil dengan cara mencabut kabel konektor negatif selama tiga detik kemudian menyambungkannya kembali. Namun, jika lampu indikator masih menyala setelah dipasang kembali, penyebabnya bukan aki mobil
5.Periksa kondisi filter udara
Penyebab lainnya adalah kondisi filter udara yang kotor sehingga harus diganti dengan filter udara yang baru. Perlu dicatat bahwa filter udara terkait erat dengan sensor aliran udara massal. Sensor ini berperan dalam menentukan jumlah bahan bakar yang disalurkan berdasarkan jumlah udara yang masuk ke dalam mesin kendaraan. Jika komponen ini kotor atau filter udara tidak terpasang dengan benar, maka dapat menghalangi suplai udara yang diperlukan ke dalam ruang bakar dan malfungsi sensor aliran udara massal.
6.Masalah dengan busi dan kabel
Meski kecil, masalah pada busi dan kabel bisa berdampak signifikan pada performa kendaraan. Misalnya, kerusakan busi membuat konsumsi bahan bakar mobil menjadi boros akibat pembakaran di ruang mesin yang kurang maksimal. Kabel busi yang tidak dipasang dengan baik atau rapuh juga dapat mengurangi pembakaran dan kinerja busi. Oleh karena itu, saat indikator mesin menyala, sebaiknya periksa busi dan kabelnya.
7.Konverter katalitik ( Catalytic converter) rusak
Sensor oksigen yang rusak dapat merusak konverter katalitik. Mengakibatkan, komponen ini tidak bisa lakukan proses konversi. Walau sebenarnya, catalytic converter mempunyai peranan yang penting, yakni mengganti karbon monoksida dan zat beresiko yang lain jadi senyawa yang ramah pada lingkungan dan semakin aman.
Kerusakan catalytic converter umumnya ditandai dengan bahan bakar yang cepat habis atau mobil yang tidak memiliki tenaga untuk melaju, padahal Anda sudah menginjak pedal gas dalam-dalam. Oleh karena itu, penting untuk memastikan komponen tersebut bekerja dengan baik agar lampu indikator mesin tidak terus menyala
Langkah-langkah yang harus dilakukan saat lampu indikator mesin menyala
Jika check engine menyala saat mesin menyala, ini menandakan kerusakan mesin kendaraan. Jika Anda memiliki alat diagnostik OBD-II (On-Board Diagnostics), Anda dapat menggunakannya untuk membaca kode yang diberikan oleh lampu mesin periksa. Kode-kode ini dapat memberi tahu Anda penyebab masalahnya. Namun, jika Anda tidak memiliki alat tersebut, berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda lakukan.
1.Matikan mesin
Segera matikan mesin kendaraan saat kendaraan diparkir di lokasi yang aman. Kemudian diamkan selama 2-3 menit dan coba hidupkan mesin lagi. Periksa apakah lampu check engine masih menyala. Jika tidak, Anda dapat melanjutkan perjalanan kembali
2.Periksa mesin mobil
Jika mesin dimatikan lalu dihidupkan kembali, namun lampu indikator mesin masih menyala, coba periksa mesinnya. Buka kap mesin dan periksa kondisi mesin Anda.
Namun, sebelum membuka kap mesin, pastikan mesin dalam keadaan dingin agar tidak melukai tubuh Anda. Selanjutnya, periksa komponen-komponen penting mobil, seperti cairan pendingin, air radiator, kipas radiator, sistem AC, kabel aki, kabel pengapian, dan komponen penting lainnya. Sebab, bisa jadi lampu indikator mesin menyala karena komponen penting pada mobil mengalami kerusakan.
3.Periksa aki mobil
Lampu indikator mesin juga bisa disebabkan oleh masalah pada aki mobil. Oleh karena itu, segera periksa baterainya. Anda dapat melepaskan kabel konektor negatif dari baterai dan menunggu selama tiga detik. Kemudian sambungkan kabel kembali ke braket. Jika lampu indikator mesin masih menyala, mungkin ada kerusakan pada sensor kendaraan Anda.
4.Bawa mobil ke bengkel
Jika sudah melakukan cara di atas, namun lampu indikator mesin masih menyala, segera bawa kendaraan ke bengkel terpercaya terdekat. Teknisi bengkel akan memindai mesin menggunakan alat khusus untuk melihat bagian mana dari kendaraan yang mengalami kerusakan hingga lampu indikator mesin kendaraan menyala. Setelah mengetahui bagian yang rusak, biasanya disarankan untuk mengganti komponen kendaraan yang rusak.
Akhir Kata
Berikut ulasan tentang Ketahui Penyebab Lampu Engine Menyala dan Cara Mengatasinya ini Bisa Jadi Referensi Saat . Semoga ulasan singkat artikel ini dapat membantu anda . Terimakasih dan selamat membaca artikel terbaik lainnya seputar dunia otomotif hanya di Detikotomotif.com
